 |
| Tugu Pengantin Mesuji. Foto ist |
MESUJI - Rangkaian kegiatan perayaan hari ulang tahun (HUT) Kabupaten Mesuji ke-8 tahun 2016 ini, yang di si dengan kegiatan jalan sehat yang dipusatkan di lapangan Nusa Indah, Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya, tidak semeriah dan seramai tahun lalu. Yang juga diisi dengan kegiatan serupa dan dipusatkan di Desa Panggung Jaya, Kecamatan Rawajitu Utara.
Hal itu terlihat dari kurangnya antusias masyarakat yang menjadi peserta jalan sehat dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten setempat. Selain faktor cuaca hujan yang mengguyur bumi serasan segawe sejak pagi hari, kurang maksimalnya persiapan yang dilakukan panitia juga menjadi penyebab minimnya minat masyarakat untuk memeriahkan rangkaian acara tersebut.
Seperti diungkapkan Ismail(28) salah satu peserta jalan sehat yang berasal dari desa Brabasan mengungkapkan, bahwa perayaan hari jadi Kabupaten Mesuji tahun ini memang tidak semeriah tahun lalu yang dipusatkan di Kecamatan Rawajitu Utara. Dimana saat itu, ribuan masyarakat se-Kabupaten Mesuji ikut andil menyemarakkan agenda tahunan itu.
Selain hujan yang mengguyur sejak hari Jum"at subuh (25/11) dan kurangnya persiapan yang dilakukan panitia juga menjadi faktor penyebabnya. Jadi wajar saja jika perayaan HUT tahun ini tidak begitu terasa, peserta jalan sehat ini saja hanya sekitar 300 orang.
"Mungkin karena kurangnya sosialisasi jauh hari sebelum acara dimulai, sehingga masyarakat bumi serasan segawe juga banyak yang tidak tahu,"ujar pria yang berprofesi sebagai petani ini, Minggu (27/11).
Hal itu pun diakui salah seorang panitia penyelenggara kegiatan yang enggan namanya dipublikasikan, bahwa pihak panitia memang kurang maksimal dalam persiapan acara. Alhasil, banyak masyarakat yang tidak hadir dan apa yang sudah dipersiapkan menjadi sia-sia.
"Karena hujan turun sejak pagi hari akhirnya banyak masyarakat yang tidak bisa mengikuti kegiatan jalan sehat. Akhirnya banyak yang sudah dipersiapkan seperti kursi dan konsumsi untuk sekitar 7500 orang akhirnya sia-sia,"ujarnya.(gus/p1)
Hal itu terlihat dari kurangnya antusias masyarakat yang menjadi peserta jalan sehat dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten setempat. Selain faktor cuaca hujan yang mengguyur bumi serasan segawe sejak pagi hari, kurang maksimalnya persiapan yang dilakukan panitia juga menjadi penyebab minimnya minat masyarakat untuk memeriahkan rangkaian acara tersebut.
Seperti diungkapkan Ismail(28) salah satu peserta jalan sehat yang berasal dari desa Brabasan mengungkapkan, bahwa perayaan hari jadi Kabupaten Mesuji tahun ini memang tidak semeriah tahun lalu yang dipusatkan di Kecamatan Rawajitu Utara. Dimana saat itu, ribuan masyarakat se-Kabupaten Mesuji ikut andil menyemarakkan agenda tahunan itu.
Selain hujan yang mengguyur sejak hari Jum"at subuh (25/11) dan kurangnya persiapan yang dilakukan panitia juga menjadi faktor penyebabnya. Jadi wajar saja jika perayaan HUT tahun ini tidak begitu terasa, peserta jalan sehat ini saja hanya sekitar 300 orang.
"Mungkin karena kurangnya sosialisasi jauh hari sebelum acara dimulai, sehingga masyarakat bumi serasan segawe juga banyak yang tidak tahu,"ujar pria yang berprofesi sebagai petani ini, Minggu (27/11).
Hal itu pun diakui salah seorang panitia penyelenggara kegiatan yang enggan namanya dipublikasikan, bahwa pihak panitia memang kurang maksimal dalam persiapan acara. Alhasil, banyak masyarakat yang tidak hadir dan apa yang sudah dipersiapkan menjadi sia-sia.
"Karena hujan turun sejak pagi hari akhirnya banyak masyarakat yang tidak bisa mengikuti kegiatan jalan sehat. Akhirnya banyak yang sudah dipersiapkan seperti kursi dan konsumsi untuk sekitar 7500 orang akhirnya sia-sia,"ujarnya.(gus/p1)
Post A Comment: