Bandarlampung – Puluhan mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya tampak antusias saat mengikutisharing session tentang startup bersama Founder &Owner Heiplus, Ikhwan Sujatmiko di Grow+ Co Working Space Darmajaya, Senin (02/10).
Ikhwan merupakan salah satu mahasiswa yang memenangkan kompetisi Darmajaya Technopreneur 2017 dengan mengusung usaha Hei+ yakni aplikasi kracker untuk mencari barang yang hilang. Dalam kesempatan tersebut, ia berbagi kepada mahasiswa lain tentang pengetahuan dan pengalamannya dalam membangun bisnis startup.
Ikhwan mengatakan, bisnis startup adalah sebuah bisnis rintisan yang baru berkembang dan sangat identik dengan hal-hal yang berbau teknologi, web, internet dan yang berhubungan dengan hal tersebut.
“Sebaik-baiknya startup adalah yang mampu menyelesaikan masalah. Buatlah startup untuk menyelesaikan masalah bukan memaksakan solusi. Ideas are worthless, execution is everything,” ujarnya.
Mahasiswa jurusan Teknik Informatika ini melanjutkan, untuk memulai startupdilakukan dengan menemukan ide startup dari permasalahan disekitar, dan mengembangkannya sebagai konsep bisnis yang sesuai dengan passion.
Kemudian, buatlah prototype sebagai wujud visualisasi dari ide untuk memudahkan calon pengguna memahami produk/layanan. Bagus tidaknya protoype bergantung mudah tidaknya calon konsumen, partner, dan investor untuk mengerti tentang startup kita. Dilanjutkan dengan test market yang penting dilakukan sebelum menjual produk untuk memperkecil resiko gagalnya startup.
“Kunci kesuksesan untuk membangun stratup yakni keberanian, ketekunan, ambisi, pemahaman, dan inovasi.Never stop testing and you advertising will never stop improving,” ungkapnya.
Menanggapi kegiatan tersebut, Kepala Inkubator Bisnis dan Teknologi (Inkubitek) Darmajaya, Niken Paramitasari, SE., MM menuturkan sharing sessionmerupakan program rutin Inkubitek yang dilaksanakan setiap bulan.

“Menghadirkan para praktisi startup, kegiatan sharing sessionbertujuan sebagai wadah diskusi bagi para mahasiswa Darmajaya untuk saling motivasi dalam mengembangkan startup, dan berbagi solusi terhadap permasalahan yang dihadapi dalam berwirausaha,” tandasnya.(*)

Post A Comment: