ilustrasi. foto ist
Tubabar- Anggota dewan sejatinya merupaka wakil rakyat dan pejabat negara atau daerah setempat, Artinya, sang anggota dewan harus menunjukkan sikap yang sopan dan mulia. Namun, yang dilakukan oknum anggota DPRD Tulang Bawang Barat (Tubabar) Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), berinisial BY ini justru sebaliknya. Dimana, BY diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang perempuan berinisial T. Perbuatan  tercela tersebut, diduga dilakukan di dalam rumahnya di Jalan Pulau Sangiang, Sukarame, Bandarlampung, Selasa (17/10/2017).

Saat menanggapi dugaan itu, Ketua Komisi B DPRD Tubaba, Edison, menyesalkan dugaan peristiwa itu. Sebagai kader partai ia turut prihatin atas peristiwa yang terjadi dengan BY selaku ketua DPD Partai PAN Tubabar tersebut.
"Kalau benar isu itu terjadi, saya turut prihatin atas musibah yang menimpa BY. Untuk sanksi partai, kita serahkan saja dengan pimpinan," kata Fraksi PAN itu.
Informasi yang dihimpun awak media, suami korban, Angga Raya, juga warga Tubabar menuruturkan, kejadian itu berawal ketika istrinya tiba di Bandarlampung untuk menemui anaknya. Anak dari korban tinggal di rumah oknum tersebut karena sedang menempuh pendidikan di Bandarlampung.
Lantas, saat istri dan anaknya istirahat tidur di kamar tamu rumah milik oknum, tiba-tiba oknum itu masuk kamar dan langsung menggerayangi korban dengan cara menyentuh tubuh hingga bagian paha atas korban.
Merasa ada yang menjamahnya, korban pun langsung bangun dan menahan tangan BY hingga memar.
“Sekitar jam setengah 10 pagi, si BY itu anggota DPRD dari PAN Tubabar masuk kamar langsung megang istri saya dan tangannya sampai masuk celananya. Pas dia (istrinya) bangun langsung menahan tangan dia (BY), dikiranya istri saya mudah gitu, karena kepergok dia kabur,” ujar Angga Raya, suami korban.
Oknum DPRD itu kabur menggunakan mobil dinas Rush silver pelat merah. Istri dari BY mengerjarnya dengan mobil CRV, namun tak juga berhenti. Sehingga membuat istri BY menambrakkan mobilnya ke mobil oknum DPRD itu.
“Nah, walau udah ditabrakin tetep gak berhenti juga, berhentinya bentar terus kabur lagi. Sampai sekarang gak bisa dihubungi gak tahu kemana, udah saya sms bilang kalau dia (oknum) itu k**mp#ng, a*j#ng, b8b#,” ucap dia.
Hingga berita ini diturunkan, pelaku yang diduga oknum anggota DPRD Tulang Bawang Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional,  belum dapat mengonfirmasi soal tersebut.(tim)

Post A Comment: