Direktur utama  PT. Bank Lampung, Yuzar Herisontama serahkan bantuan dana CSR kepada TK Dharma Wanita Kecamatan Talang padang, di Taman Wisata air terjun Way Lalaan Pekon Kampung baru Kecamatan Kotaagung Timur Kabupaten Tanggamus, Selasa (12/12). foto Agus Pikiran Lampung 

Tanggamus, PT. Bank Lampung menyalurankan Dana Coorporate Social Responsbility (CSR) Tahun 2017 kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Way Lalaan Dan TK Dharma Wanita Kecamatan Talang Padang di Kawasan wisata Way lalaan Pekon Kampung baru Kecamatan Kotaagung Timur Kabupaten Tanggamus, Selasa (12/12). 

Penyerahan dana CSR dengan total dana Rp 346 juta itu diserahkan langsung secara simbolis oleh Direktur utama PT. Bank Lampung Yuzar Horisontama kepada Pokdarwis Way Lalaan dengan nilai Rp 296 juta dan TK Dharma Wanita Kecamatan Talang Padang sebesar Rp 50 juta. 

Dalam sambutanya, Asisten II FB. Karjiono mewakili wakil Bupati Tanggamus mengatakan, atas nama Pemkab Tanggamus  memberikan apresiasi kepada PT Bank Lampung untuk mengoptimalkan potensi pariwisata di Tanggamus. Karena dalam pengembangan pariwisata diperlukan kerjasama berbagai pihak, sebab pengembangan pariwisata  bersifat multifaktorial baik dari pihak pemerintah, pelaku usaha jasa maupun masyarakat  kelompok sadar wisata serta pelaku usaha seni kerajinan dan pengelolaan atraksi seni budaya. Dengan begitu manfaat pariwisata akan dirasakan langsung oleh masyarakat. Masyarakat tentunya harus memiliki modal dan kemauan dengan berperan aktif serta penuh kesadaran dalam melihat potensi yang ada untuk dikembangkan sebagai usaha dalam rangka mendukung destinasi wisata yang ada di wilayah masing-masing.

''Pemberian bantuan kepada Pokdarwis  ini sangat tepat, karena seperti yang kita ketahui bersama  bahwa kabupaten tanggamus mempunyai potensi yang sangat besar sebagai destinasi pariwisata. Dilihat dari kondisi geografisnya, Tanggamus mempunyai  hutan tropis, Air Terjun, maupun pantai yang indah, sedangkan jika dilihat dari latar belakang budaya dibeberapa wilayah di Kabupaten Tanggamus masyarakatnya saat ini masih melestarikan upacara-upacara adat yang unik dan kaya akan seni budaya serta kearifan lokal,'' ucap Karjiono.

Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tanggamus Hi.Hendra Wijaya Mega ST.MT.MMmengungkapkan, Pemkab tanggamus akan terus mengembangkan sektor pariwisata seperti pariwisata air terjun Way Lalaan sebagai penunjang pariwisata keindahan pesona hutan alam yang ada, serta akan bersinergi dengan pariwisata Kawasan Taman Wisata Muara Indah yang berada di Kelurahan Baros Kecamatan Kotaagung. Karena menurutnya dua objek wisata tersebut yang akan menjadi icon Kabupaten Tanggamus. Kawasan Muara indah pada tahun depan akan dibangun patung lumba-lumba. Jadi masyarakat akan menikmati dua pesona alam objek wisata, yakni keindahan laut di KTW Muara Indah dan Air terjun Way Lalaan. 

''Selesai Diklat PIM II angkatan III Tematik Pariwisata kemarin bukan berarti selesai sudah, namun ini bagi saya adalah awal untuk terus mengembangkan wisata di Tanggamus, dan dua objek wisata ini akan bersinergi, setelah kita bosan mandi di laut harapannya mereka akan mandi di Air terjun Way Lalaan. Dua objek ini akan kita dorong terus, karena dua tempat ini yang dekat dengan ibu kota Tanggamus. Kedepannya, kita juga akan mengembangkan wisata Teluk Kiluan serta wisata-wisata lainnya. Ini merupakan rangkaian dari jangka menengah saya, sampai nanti akan dilakukan evaluasi di juni 2018 mendatang,'' ungkapnya.

Hendra Wijaya menambahkan, untuk jangka panjangnya, akan dibangun peningkatan sarana dan prasarana  dikawasan Muara Indah serta air terjun Way Lalaan. Dengan dana CSR dari Bank Lampung saat ini akan direalisasikan dengan pembangunan tiga rumah pohon, balon gelembung dan lainya, sedangkan dana TK Dharma Wanita digunakan untuk rehab gedung. Selain itu juga akan dianggarkan kembali oleh pemkab pada tahun 2018 mendatang dengan dana Rp 800 juta untuk pengembangan wisata air terjun Way Lalaan. 

''Kita akan lihat peran serta kawan-kawan Pokdarwis dalam pengolahannya dan Dinas Pariwisata Tanggamus sendiri yang akan mengawasi pembangunan seperti yang diminta untuk pembangunan di Kawasan Wisata air terjun Way Lalaan seperti rumah pohon dan lain-lainnya. Dan diharapkan penambahan anggaran di tahun 2018 ini akan terwujud. Sehingga masyarakat tak perlu jauh-jauh berwisata di tempat lain, karena semakin banyaknya pengunjung yang datang otomatis Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita akan meningkat dengan banyaknya kunjungan ke Tanggamus,'' Pungkas Hendra. 

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Tanggamus yang diwakili oleh Asisten II bidang ekonomi FB Karjiono, Kepala BAPPEDA Tanggamus selaku ketua tim fasilitator CSR Hi. Hendra Wijaya Mega  ST.MT.MM, Direktur Utama Bank Lampung Yuzar Herisontama, Kepala Bank Lampung Cab. Kotaagung Tengku Alpian, dan para Organisasi Perangkat daerah (OPD), beserta Forkofimda tanggamus. (Agus). 

Post A Comment: