Bandar Lampung - DPRD Provinsi Lampung menggelar Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka Hari jadi Provinsi Lampung yang ke 55, Senin (18/03).

Rapat paripurna ini dipimpin oleh ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal dan dihadiri Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo dengan mengenakan pakaian adat lampung warna biru, dan 35 anggota DPRD.

Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi anggota DPRD Lampung yang menghadiri rapat paripurna istimewa untuk memperingati hut tersebut.

Ridho juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran wagub lampung Bachtiar Basri dalam paripurna itu. Dia pun mengungkapkan pencapaian yang diraih Pemprov sejak tahun 2014 hingga tahun 2018

"Capaian yang telah diraih pemprov Lampung sejak 2014 hingga 2019 ini cukup signifikan. Pengurangan penduduk miskin menjadi lebih singkat  dengan membuka lapangan pekerjaan, mengingat Lampung saat ini telah memiliki jalan tol trans sumatera (jtts) untuk membuka kawasan industri.
Tetapi ia meyakini, dalam kurun waktu tiga tahun mendatang akan sangat signifikan dalam mengurangi penduduk miskin, mengingat terbukanya akses dan konektifitas," ungkapnya

Di lain sisi,  Ridho juga mengucapkan terima kasih untuk seluruh warga provinsi Lampung yang memberikan dukungan, doa dan membantu kepemimpinannya bersama bachtiar basri di periode 2014-2019, sehingga pembangunan bisa berjalan dengan sangat baik, lancar dan signifikan.


Sementara itu, Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal menyampaikan bahwa provinsi Lampung saat itu bergabung dengan keresidenan Sumatera selatan. Provinsi lampung memiliki banyak potensi, di hut ke-55 ini provinsi Lampungampung telah banyak peningkatan, pencapaian dan kemajuan. Karena itu, sangat ditekankan gotong royong dan ciptakan lapangan pekerjaan, mengingat tuntutan semakin besar.

"Provinsi Lampung saat ini Kemajuan yang telah dicapai, baik di bidang infrastruktur, perekonomian dan sejumlah fasilitas seperti bandara raden inten sudah ditingkatkan menjadi bandara internasional. Selanjutnya bandara Gatot Subroto Way Kanan sudah menjadi bandara angkut sipil, bandara taufik kiemas di pesisir barat, bendungan ekonomi daerah, pembangunan perumahan untuk rakyat dan menciptakan hunian masyarakat yang murah, ujar Dedi saat sambutan.

Kemudian, dari berbagai peningkatan pembangunan Lain. Seperti pendidikan, kesehatan, pembangunan pariwisata, ketahanan pangan, pertumbuhan ekonomi lampung, dan menurunya tingkat kemiskinan, dan peningkatan pembangunan. Tantangan ke depan, akan semakin berat, untuk itu dibutuhkan solidaritas tinggi, gotong royong, bahu membahu, serta meningkatkan sinergi seluruh elemen masyarakat dan pemangku kepentingan untuk kemajuan provinsi lampung tercinta.

Selain itu, dedi juga berharap tahun politik saat ini bisa berjalan kondusif dan berlangsung secara jujur, adil, bebas serta rahasia.

Sidang istimewa pun di akhiri dengan potong tumpeng bersama. (Wahyu).

Post A Comment: