Lampura (Pikiran Lampung)- Hingga kini sopir bus Pahala Kencana, Munawar Sitohang, sedang diperiksa secara intensif oleh satlantas Polres Lampung Utara (Lampura).
Pemeriksaan ini berkaitan dengan kecelakaan maut di desa Talangparis Bukit Kemuning, Lampura, Senin 29/7/2019) lalu.

Hal ini dijelaskan Kasatlantas polres Lampura, AKP Muhamad Yani Endang SIK, Rabu (31/7/2019)." Saat kami periksa sopir Bus Pahala Kencana dan bebera orang saksi," jelasnya. Menurutnya, sopir bus tersebut statusnya sudah ditetapkan jadi tersangka."Saat ini status sopir Bus Pahala Kencana sudah kita tetapkan jadi tersangka, dan segera akan kita limpahkan bila sudah lengkap berkasnya," Jelas Yuni.

Dijelaskan Kasat, saat ini penumpang Bus pahala Kencana sudah melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan. " Kalau penumpang yang jumlahnya 20 orang dan semuanya selamat, saat ini sudah melanjutkan perjalanan. Kalau busnya kita titipkan di Polsek Bukit Kemuning,"pungkasnya.

Diberitakab sebelumnya, kecelakanmaut kembali terjadi di ruas  Jalan lintas tengah Sumatera (Jalinsum) Kotabumi-Bukit kemuning, Lampung Utara.

 Dari informasi yang ada, tga kendaraan terlibat kecelakaan beruntun  di Desa Talangparis, Kecamatan Abung Tinggi, Lampung Utara, Lampung, Senin (29/7/2019). 

Kecelakaan tersebut mengakibatkan satu orang tewas akibat terjepit bodi kendaraan. Korban diketahui bernama Gatot Basuki (46) salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Mesuji, Lampung.

Evakuasi jasad korban yang terjepit bodi kendaraan berlangsung dramatis. Warga dan petugas sempat kesulitan mengeluarkan tubuh korban yang terhimpit bangkai kendaraan yang ringsek. Setelah hampir dua jam, tubuh koban yang berdomisili di Tugu Sari, Kecamatan Sumber Jaya, Lampung Barat akhirnya berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit. 

Diperoleh informasi, kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan tersebut bermula saat bus lintas provinsi PO Pahala Kencana melaju kencang dan mendadak hilang kendali saat melintas di jalan menikung. Dari arah berlawanan muncul dua kendaraan yang beriiringan.

Bus langsung menghantam bagian belakang Toyota Kijang LGX nopol BA 1726 PQ dan kemudian bus menabrak Daihatsu Terios nopo BE 2302 MC yang dikemudikan korban. Kondisi sopir bus dan sopir Toyota Kijang LGX selamat.

“Bus ini berjalan dari Kota Bumi menuju Bukit Kemuning dan oleng saat melintas di jalan menikung di Desa Talangparis. Hasil olah TKP dan kesaksian warga juga menguatkan dugaan itu,” kata Kasatlantas Polres Lampung Utara, AKP M Yani Endang.(Ins/Wawan Nunyai)

Post A Comment: