Bandarlampung (Pikiran Lampung)
-Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Senen Mustakim, menyampaikan apresiasinya terhadap acara yang dinanti-nantikan oleh para remaja putra dan putri di Lampung ini. 

Dalam sambutan tertulisnya, Gubernur Arinal menyampaikan bahwa ajang ini bukan hanya sekadar kompetisi kecantikan dan ketampanan, melainkan juga kesempatan bagi para peserta untuk menunjukkan potensi dan kemampuan mereka. 

"Pemilihan Muli Mekhanai Provinsi Lampung haruslah memilih Putra Putri yang memenuhi kriteria 4B yaitu Brain, Beauty, Behavior, and Brave," ujarnya. 

Gubernur menekankan pentingnya disiplin, dedikasi, dan tanggung jawab bagi para peserta dalam menjalankan peran mereka sebagai duta daerah. Mereka diharapkan dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk berkontribusi dalam perkembangan dan sembangunan daerah, khususnya di bidang pariwisata, ekonomi kreatif, seni, dan budaya. 

Acara ini memiliki tujuan besar dalam upaya pengembangan pariwisata di Lampung. 

"Para pemenangnya akan menjadi Duta Wisata Provinsi Lampung yang diharapkan mampu memperkenalkan dan mempromosikan Lampung sebagai salah satu destinasi wisata yang memiliki berbagai objek dan daya tarik wisata," lanjut Gubernur. 

Peningkatan pariwisata di Provinsi Lampung terlihat dari tingginya jumlah wisatawan baik lokal maupun mancanegara, serta menjadi tuan rumah turnamen Internasional World Surf League (WSL) di Krui, Kabupaten Pesisir Barat. 

Pada malam penentuan pemenang ini, Gubernur berharap event ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh para finalis untuk membuktikan kemampuan  terbaik mereka. 

"Saya berharap event ini dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk membuktikan kemampuan terbaik kalian, sehingga nantinya benar-benar akan menjadi duta-duta pariwisata yang profesional dan dapat dibanggakan oleh seluruh masyarakat Provinsi Lampung." 

Dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf), Bobby Irawan, menyampaikan bahwa Pemilihan Muli Mekhanai Provinsi Lampung adalah agenda tahunan yang bertujuan untuk memilih dan mencetak generasi muda Lampung menjadi duta pariwisata yang berdedikasi dan berkontribusi dalam mempromosikan pariwisata dan kebudayaan Provinsi Lampung. 

"Tahun ini, kompetisi diikuti oleh 51 peserta yang terdiri dari 26 Muli dan 25 Mekhanai dari 14 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung." terang Bobby. 

Setelah melalui beberapa tahap penilaian, Neema Ayeisha Zalika dari Kota Metro dan Reynaldi Andinata dari Kabupaten Pesawaran berhasil meraih gelar juara Muli dan Mekhanai Provinsi Lampung Tahun 2024. Gelar Muli Favorit diraih oleh Cherly Dwi Pratiwi dari Kabupaten Lampung Tengah dan Mekhanai Favorit oleh Rama Buci Wiltar dari Kabupaten Lampung Utara. 

Selain itu, ajang ini juga memberikan berbagai gelar atribut seperti Muli Mekhanai Duta Sosial Media, Duta Pelayanan, Kulit Sehat, Persahabatan, Photogenic, Berbakat, Intelegensia, Duta Oris, dan Duta Pajak. 

Para pemenang diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mempromosikan pariwisata Lampung dan menjadi kebanggaan masyarakat. 

"Jadilah Duta Wisata yang profesional yang dapat membantu pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata Provinsi Lampung dalam pengembangan dan promosi pariwisata Lampung," pesan Kadisparekraf Bobby Irawan. 

"Dengan ajang ini, Lampung terus berupaya mencetak generasi muda yang tidak hanya berprestasi secara lokal, tetapi juga mampu mengharumkan nama baik Lampung di tingkat nasional." pungkas Bobby. (*/Tiwi)





Post A Comment: