Advertisement
Bandar Lampung (Pikiran Lampung) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bandar Lampung Makmur, membuka kegiatan Penguatan Updating Emis dan Realisasi eRKAM Tahun 2024 oleh seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Bandar Lampung yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bandar Lampung, selasa (10/11/2024).
Hadir juga dalam kegiatan ini Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Said Karimin dan Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bandar Lampung Nauval, serta diikuti oleh 184 peserta terdiri dari operator EMIS dan e-RKAM yang berasal dari 125 lembaga, RA, MI, MTs, MA Negeri dan Swasta Madrasah se Kota Bandar Lampung.
Tujuan dari kegiatan EMIS dan eRKAM pada tahun 2024 adalah untuk memperbaiki sistem manajemen pendidikan Islam di Indonesia, meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran di madrasah, serta mendukung pencapaian tujuan pendidikan yang lebih baik melalui perencanaan yang berbasis data dan sistem digital yang efisien. Kedua sistem ini saling mendukung dalam mewujudkan pendidikan Islam yang lebih berkualitas, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan zaman.
Dengan memperhatikan tujuan-tujuan ini, diharapkan madrasah dapat semakin maju dalam mengelola pendidikan dan kegiatan mereka, serta pemerintah (Kemenag) dapat lebih mudah memantau dan mendukung perkembangan pendidikan Islam di seluruh Indonesia. Ungkap Said Karimin, dalam laporannya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bandar Lampung, Makmur, dalam sambutannya menekankan pentingnya pendataan melalui EMIS dan eRKAM untuk mendukung validitas data madrasah. "Data yang diinput meliputi riwayat pendirian, izin operasional, bantuan BOS, tunjangan fungsional, sarana-prasarana, hingga program PIP, yang menjadi referensi Kementerian Agama dalam merumuskan kebijakan pendidikan", kata Makmur.
"Operator EMIS diharapkan menginput data secara valid, mengikuti perkembangan teknologi informasi, dan menjaga ketepatan waktu sesuai jadwal cut-off untuk menghindari risiko bagi lembaga terkait", tambah Makmur. EMIS berfungsi untuk memperbaiki proses manajemen pendidikan, menyediakan informasi akurat, serta mendukung pengambilan keputusan yang berkualitas.
Dengan partisipasi aktif dan komitmen peserta, diharapkan pengelolaan data pendidikan ke depan lebih akuntabel dan akurat.(*)