Advertisement
Lampung Timur (Pikiran Lampung) - Panitia DOB Lampung Tenggara berharap bertemu DPRD Lampung Timur (Lamtim). Ketua I Panitia DOB Lampung Tenggara Usman dan Penasehat DOB Lampung Tenggara B. Jaya Berharap bisa segera diterima untuk bertemu, membahas DOB Lampung Tenggara.
Panitia Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Lampung Tenggara menyebut Bupati Lamtim telah berkirim surat secara resmi perihal permohonan persetujuan pembentukan (DOB) Lampung Tenggara kepada Ketua DPRD Lamtim.
"Bupati Lamtim telah bersurat kepada DPRD Lamtim Surat tersebut masuk sejak September 2024," kata Ketua Panitia 1 DOB Lampung Tenggara Usman dalam keterangannya, Minggu (12/01/25).
Bukti tangkapan layar surat Bupati Lamtim kepada DPRD Lamtim perihal permohonan persetujuan pembentukan DOB Lampung Tenggara yang diterima media ini dari Panitia DOB Lampung Tenggara.
Usman mengatakan, DPRD Lamtim belum menindaklanjuti surat resmi bupati tersebut, sehubungan itu, Panita DOB Lampung Tenggara berkirim surat permohonan audensi kepada Ketua DPRD Lamtim.
"Kami akan menanyakan perihal tindak lanjut dari surat Bupati Lamtim dan surat permohonan audiensi kepada Sekretaris Dewan. Informasi terakhir sudah didisposisi oleh ketua dewan. Harapan kami, kami bisa segera diterima untuk bertemu, membahas DOB Lampung Tenggara," ungkap nya
Sementara Penasehat Panitia DOB Lampung Tenggara B.Jaya, M.H. mengatakan pembentukan DOB Lampung Tenggara telah memenuhi persyaratan dasar kewilayahan dan administratif sebagaimana diatur dalam UU No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
"Semua tahapan sudah selesai, hanya tinggal persetujuan DPRD. Persyaratan pembentukan DOB dari 12 kecamatan, dari semua BPD desa sudah menyetujui adanya pemekaran, syarat pokok administratif sudah terpenuhi dan lahan yang dihibahkan sebagai calon ibu kota pun sudah ada seluas 40 hektare, lahannya terletak di Kecamatan Labuhan Maringgai," ujar Jaya.
Jaya menambahkan, tahapan berikutnya pembentukan DOB Lampung Tenggara adalah persetujuan bersama Bupati dan DPRD Lamtim sebagai kabupaten induknya.( Fauzi)
