lisensi

Kamis, 09 Januari 2025, Januari 09, 2025 WIB
Last Updated 2025-01-10T02:33:46Z
BPKAD Propinsi LampungPj Gubernur Lampung Samsudin

Raih Predikat Opini WTP, Pj Gubernur Samsudin Puji Kinerja Marindo Kurniawan di BPKAD Lampung

Advertisement


Bandar Lampung (Pikiran Lampung) - Penjabat Gubernur Lampung, Dr. Drs. Samsudin, S.H., M.H., M.Pd., memuji kinerja Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Lampung, DR. Marindo Kurniawan, ST, MM. Hal ini berdasarkan pencapaian  Pemerintah Provinsi Lampung melalui BPKAD meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-10 kalinya secara berturut-turut.

Pernyataan tersebut disampaikan saat menjadi Pembina Apel Pagi di lingkungan  BPKAD Provinsi Lampung. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pegawai BPKAD dan dilaksanakan di Gedung Olahraga Green Sport Tenis, Kamis (9/01/2025),


Dalam amanatnya, Pj. Gubernur Lampung menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pegawai BPKAD atas dedikasinya selama tahun 2024 yang telah menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme.



"Salah satu capaian besar yaitu Pemerintah Provinsi Lampung melalui BPKAD meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-10 kalinya secara berturut-turut", kata Samsudin

Pencapaian ini dianggap sebagai bukti nyata komitmen BPKAD dalam menjalankan tugas sesuai prinsip tata kelola yang baik.

"Ini adalah prestasi  luar biasa.  Saya  berharap capaian ini dapat terus  diperta hankan dan menjadi motivasi  untuk merain lebih  banyak  inovasi di masa  depan,"  ungkapnya.


Pj.  Gubernur juga  menekankan pentingnya mengimplementasikan prinsip 5S (Senyum, Sapa,  Salam,  Sopan, dan Santun)  dalam memberikan pelayanan  kepada  masyarakat.  Menurutnya,  5S merupakan salah satu kunci dalam menciptakan budaya kerja yang  produktif dan  ramah di lingkungan pemerintahan.


"Kita bekerja bukan hanya  untuk mencapai target, tetapi juga memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 5S harus  menjadi kebiasaan yang melekat dalam keseharian kita," tuturnya.


Selain apresiasi, Pj. Gubernur juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di BPKAD. la  mendorong pegawai untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi agar mampu menghadapi tantangan di era digitalisasi dan globalisasi.


"SDM yang  unggul adalah aset  utama. Saya mendorong seluruh  pegawai untuk terus  belajar, baik melalui pendidikan formal maupun pelatihan-pelatihan yang relevan dengan pekerjaan mereka," kata Pi. Gubernur Lampung.


Di akhir  amanatnya, Pj. Gubernur Lampung menyoroti pentingnya inovasi dalam pengelolaan aset daerah untuk meningkatkan pendapatan daerah. Menurutnya, pengelolaan aset yang  inovatif dan terarah dapat menjadi salah satu strategi untuk memperkuat keuangan daerah.


"Pendapatan daerah tidak  hanya bergantung pada pajak, tetapi juga  pada optimalisasi aset. Saya berharap BPKAD dapat terus  menciptakan terobosan-terobosan baru  dalam pengelolaan aset," pungkasnya.(*)