lisensi

Minggu, 23 Februari 2025, Februari 23, 2025 WIB
Last Updated 2025-02-24T07:25:05Z
DaerahPolres Lampung Timur

Dukung Program Asta Cita Pemerintah, Polres Lamtim Launching P2L

Advertisement



Lampung Timur (Pikiran Lampung) - Polres Lampung Timur (lamtim) telah meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) sebagai inovasi untuk mendukung ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan, Senin(24/02/25).


Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya, bersama Ketua Bhayangkari Cabang Lamtim Ny. Dyah Benny, memimpin acara launching yang diadakan di pekarangan pangan lestari Polres Lamtim. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kadis Pertanian, pejabat utama Polres, pengurus Bhayangkari Cabang Lamtim 


Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya mengatakan, Peluncuran P2L ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep pekarangan pangan yang mengintegrasikan pertanian urban dengan metode pertanian berkelanjutan. Di lokasi tersebut, terlihat 2 buah kolam ikan nila yang menjadi salah satu fasilitas utama, berfungsi sebagai sumber protein dan bagian dari ekosistem pangan yang terpadu.


Selain kolam ikan, terdapat juga sistem hidroponik yang berhasil menumbuhkan beragam tanaman, antara lain pokcoy dan selada, serta tanaman tomat, terong, cabai, dan jeruk. Teknologi hidroponik dipilih karena efisiensinya dalam penggunaan air serta kemampuannya menghasilkan tanaman berkualitas dalam ruang terbatas.


Kapolres menekankan pentingnya sinergi antar instansi dan partisipasi masyarakat dalam mengembangkan inovasi pangan. “Dengan adanya pekarangan pangan lestari ini, kita tidak hanya menciptakan sumber pangan lokal yang berkualitas, tetapi juga membuka peluang edukasi bagi masyarakat untuk mengenal teknologi pertanian modern,” ujarnya 


Ketua Bhayangkari Cabang Lamtim Ny. Dyah Benny menambahkan, bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap program pemerintah dalam meningkatkan kemandirian pangan serta menjaga keseimbangan lingkungan.


Peluncuran pekarangan pangan lestari ini tidak hanya menjadi simbol inovasi dalam pengelolaan sumber daya lokal, tetapi juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk belajar dan mengembangkan usaha pertanian.(Fauzi)