Advertisement
Pringsewu (Pikiran Lampung) - Menjelang pelantikan kepala daerah serentak pada 20 Februari 2025 di Jakarta, Bupati Pringsewu terpilih, Riyanto Pamungkas, melakukan serangkaian persiapan lahir dan batin. Salah satunya adalah kunjungan silaturahmi ke sejumlah ulama serta ziarah ke makam leluhur di Magelang, Jawa Tengah.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmennya untuk menggabungkan kesiapan administratif dan spiritual dalam menjalankan amanah sebagai pemimpin Kabupaten Pringsewu.
Di Magelang ia berziarah ke makam mertuanya dan bertemu dengan Gus Ali, putra KH Ahmad Abdul Haq Dalhar (Mbah Mad), di Pondok Pesantren Gus Ali Watu Congol. Kunjungan berlanjut ke Pondok Pesantren Sunan Pandanaran di Kaliurang, Yogyakarta, untuk bersilaturahmi dengan KH Mu’tashim Billah, putra Mbah Kyai Mufid Mas’ud.
Riyanto juga menyempatkan diri mengunjungi abah Kyai Thoifur di Purworejo.Tak hanya itu, Bupati terpilih Pringsewu juga bersiap menjalani retret di Magelang. Kegiatan retret ini merupakan refleksi mendalam yang ditujukan untuk memperkuat kesiapan mental dan spiritualnya menjelang pelantikan. Selain Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang digagas Presiden Prabowo untuk meningkatkan disiplin, kepemimpinan, serta jiwa korsa bagi kepala daerah yang baru dilantik.
Dalam kesempatan tersebut, Riyanto menyampaikan rasa syukur serta harapannya dalam memimpin Pringsewu.
"Alhamdulillah, saya mendapat doa dan dukungan dari para ulama. Silaturahmi dan refleksi ini bukan sekadar memperkuat ikatan, tetapi juga menjadi pengingat bahwa nilai-nilai religius harus menjadi pondasi dalam kepemimpinan," ujarnya.
Pelantikan Riyanto Pamungkas sebagai Bupati Pringsewu akan berlangsung serentak bersama 505 kepala daerah lainnya di Jakarta, sesuai dengan keputusan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dengan segala persiapan yang telah dilakukan Riyanto optimistis mampu mengemban amanah dengan baik serta menghadirkan kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai religius.(*)