Lampung Timur (Pikiran Lampung) - Ternyata pelaku dan korban percobaan pencurian dengan kekerasan (curas) di BRIlink Desa pasar Sukadana kabupaten Lampung Timur (Lamtim) Rabu (26/03/25) sekira pukul 08.30 wib saling mengenal. Pasalnya pelaku merupakan pedagang bubur ayam di depan Brinklink. Hal tersebut diungkapkan pemilik Brilink, Robbi.
Advertisement
"Pelaku (Cepy) yang merupakan tukang bubur ayam yang berada di depan BRIlink dan Diana selaku korban sudah saling kenal, pelaku beralamatkan di dusun 2 Desa sukadana jaya kecamatan Sukadana Lamtim," kata Robbi
Robbi menjelaskan bahwa pelaku tidak sempat membawa kabur uang di Brilink miliknya.
"Uang di BRIlink saat itu Rp,25,000,000; yang disimpan di laci BRIlink, Alhamdulillah aman dan tidak dibawa pelaku, karena keburu kabur," jelasnya.
Korban, Diana (25) mengatakan bahwa pada pukul 07.00 wib aia membuka BRIlink dan mencium aroma rokok, selanjutnya pada pada pukul 08.00.wib ia masih sempat melayani seperti biasa masyarakat yang transaksi uang, dan sekitar jam 08.30 wib ia mendengar suara air di kamar mandi belakang hidup.
Kemudian Diana ke belakang dan melihat pelaku (Cepy, karena merasa ketahuan keberadaan nya pelaku langsung membekap mulut korban dan berkata kepada korban "Diam saya cuma mau duit kamu saja, bukan mau ngapain -ngapain kamu," ujarnyq.
Ia melanjutkan, karena dirinya tidak mau memberikan uang, kemudian pelaku memukul korban bagian kepala menggunakan sebuah martil sebanyak 5 kali dan menyebabkan luka robek di kepala 15 jahitan dan 5 titik luka.
"Kemudian saya berteriak meminta tolong sambil berlari ke depan ke arah jalan raya untuk meminta pertolongan warga," papar korban
Selanjutnya Polsek Sukadana Kompol Zulkarnain bersama tim INAFIS polres Lamtim,mengamankan TKP, mengumpulkan saksi-saksi, dan memasang police line. (Fauzi)
