Pringsewu (Pikiran Lampung)-– Festival Seni Budaya Kuda Kepang Kapolres pringsewu tahun 2024 resmi dimulai pada Kamis (12/9/2024) siang. Acara pembukaan dipimpin oleh Wakapolres Pringsewu, Kompol Robi Bowo Wicaksono, SH, mewakili Kapolres Pringsewu. Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), penyelenggara pemilu, paguyuban seni budaya sekabupaten Pringsewu, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kompol Robi Bowo Wicaksono menyampaikan bahwa festival seni budaya ini diselenggarakan dalam rangka melestarikan warisan budaya sekaligus mempererat tali silaturahmi dan kerukunan masyarakat, terutama di tengah berlangsungnya kontestasi politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Pringsewu.
"Kabupaten Pringsewu memiliki beragam khazanah seni budaya, salah satunya adalah kekayaan seni budaya masyarakat Jawa, yaitu Kuda Kepang. Maka, dalam menyambut Pemilukada tahun 2024, Polres Pringsewu mengadakan Festival Seni Budaya Kuda Kepang, dengan kategori yang dilombakan yaitu Kuda Kepang kategori Banyumasan, Kuda Kepang kategori Pegon, dan Kuda Kepang kategori Reog," ujar Kompol Robi.
Lebih lanjut, Wakapolres menegaskan bahwa tujuan dari festival ini bukan hanya sekadar perayaan seni budaya, namun juga sebagai sarana memperkuat ikatan emosional dan silaturahmi antar paguyuban Kuda Kepang.
"Festival ini juga merupakan upaya kita dalam melestarikan khazanah seni budaya, serta diharapkan dapat menciptakan suasana Pemilukada yang aman dan kondusif di Kabupaten Pringsewu," tambahnya.
Festival ini diikuti oleh 51 kelompok seni yang berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Pringsewu. Kehadiran festival ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk menjaga keberagaman budaya dan menciptakan keharmonisan di tengah dinamika politik yang berlangsung.
Pembukaan acara ini pun berlangsung meriah, selain dihadiri puluhan peserta festival, acara juga mendapat antusias yang cukup tinggi dari warga sekitar dan pecinta seni budaya kuda kepang dari luar kabupaten Pringsewu.(*/zai )