"Saya berkoalisi dengan rakyat kecil, supaya rakyat tidak silau oleh pencitraan atau janji semua, jadi saya benar-benar bekerja untuk rakyat.
Sekarang bukan lagi membuktikan saya populer, karena 5 tahun saya menjalankan tugas, sudah cukup pembuktian membangun Lampung, ekonomi kerakyatan ini tidak boleh ditunda-tunda, sehingga hal ini jadi landasan saya melanjutkan pengabdian periode kedua ini," ungkap Arinal.
Terkait penentuan nomor urut yang akan digelar pada tanggal 23 September, Arinal tidak mempermasalahkan soal nomor urut.
"Saya tidak menganut kepercayaan terkait nomor 1 atau 2 tidak masalah, karena menurut saya rakyat memilih yang mereka kenal dan telah terbukti membangun Lampung,"
"Dan saat penentuan nomor urut nanti, tidak perlu euporia, artinya partai pengusung, partai pendukung jangan sampe bikin macet dan gaduh," tutupnya.
Sementara, Cawabup Lampung, Sutono meminta kepada rakyat untuk lebih cerdas dalam memilih.
"Masalah Lampung banyak sekali, jadi butuh sosok yang bisa mengatasinya, dengan pengalaman yang telah membangun Lampung, "
"Ardjuno menurut bahasa Sansekerta itu artinya putih atau terang, punya kepribadian bersih, dia punya kemauan keras dan bijaksana, merupakan sosok manusia sempurna, yang mempunyai senjata andalan panah Pasopati, yakni pangan sukses penghasilan tinggi, jadi kalau semua diterapkan itu pasti menang," pungkasnya. (Sus)
