Jumrah memaparkan beberapa keunggulan jika memilih bersekolah di SD IT Mutiara Miftahul Jannah.
"Yang pertama kami melihat bukan dilihat dari dia bisa apa, yang jelas dari mereka mendaftar itu kami melihat dari kekurangan yang ada, yang jelas penerimaan itu tidak dilakukan tes sesuai dengan acuan dinas (pendidikan), jadi tidak ada tes dan siap ditempatkan di kelas mana saja," paparnya.
Ia menjelaskan, untuk Tenaga pengajar di SD IT tersebut berjumlah 12 orang.
"Tenaga pengajar dari berbagai Universitas, kalau tenaga ada 12 orang, TK ada 2 orang dan PAUD ada 6 orang," jelasnya.
Jumrah menargetkan dua Kelas untuk PPDB tahun ini.
"kapasitas di kelas kami maksimal 25 orang, dengan target 2 kelas di PPDB tahun 2024 ini, dan Alhamdulillah sudah ada 17 orang yang mendaftar,"
"untuk uang masuk kurang lebih Rp.1.425.000,- sudah termasuk seragam sekolah, dan untuk anak anak yang tidak mampu, dari yayasan mencarikan donatur dan ada beberapa orang ada di tempat kita dan bahkan banyak, selain itu ada bantuan dana BOS dari pemerintah alhamdulillah sudah berjalan setahun lebih," katanya.
Pihaknya juga menggunakan media
sosial menarik minat Siswa agar bersekolah di SD IT tersebut.
sosial menarik minat Siswa agar bersekolah di SD IT tersebut.
"Kami memberdayakan media sosial seperti Facebook, instagram, dan lain-lain, kami juga memfollow up orang tua murid bila ada saudara atau tetangga agar bersekolah di SD IT Mutiara Miftahul Jannah," pungkasnya. (Sus)